Search This Blog
Sebuah hidup diantara anak, suami, ibu, crafting, writing, cooking, home educating, dan travelling
Featured
- Get link
- X
- Other Apps
Labels
Pasar Puspa Agro Jemundo
Hari ini adalah pertama kalinya saya mengunjungi pasar ini. Pasar ini adalah pasar terbesar di Jawa Timur, diresmikan 2 tahun yang lalu. Di pasar yang dibangun di atas lahan seluas 12 hektar ini (wow!) dijual berbagai barang keperluan : daging (ikan, ayam, sapi, kambing), sayur, buah, frozen food, pakaian, dan berbagai kebutuhan pokok, termasuk juga ada pasar ternak.
Tadi kami bertiga naik motor ke pasar ini. Lumayan juga siy jauhnya, hampir 20 menit jarak tempuhnya. Dengan ukuran tubuh anak saya yang sudah tidak kecil lagi itu, yaitu 34 kg, lumayan capek juga kami bermotor walau tak ada macet menghadang.
Tapi, secara umum saya puas mengunjungi pasar yang sangat luas ini. Pilihan barangnya bagus-bagus, harganya pun murah. Begitu masuk area gerbang pasar, sekitar 50 meter setelah gerbang, kami menemukan jembatan timbang dan terminal angkutan serta kereta kelinci, yaitu kendaraan semacam kereta yang biasanya jadi hiburan anak-anak di pasar malam dan area perumahan. Dari situ, masih masuk lagi sekitar 50 meter, kami mulai menemukan bangunan-bangunan besar dengan tulisan besar sebagai petunjuk barang yang dijual di dalam bangunan itu. Salah satunya tampak seperti di foto ini :
Tadi kami bertiga naik motor ke pasar ini. Lumayan juga siy jauhnya, hampir 20 menit jarak tempuhnya. Dengan ukuran tubuh anak saya yang sudah tidak kecil lagi itu, yaitu 34 kg, lumayan capek juga kami bermotor walau tak ada macet menghadang.
Tapi, secara umum saya puas mengunjungi pasar yang sangat luas ini. Pilihan barangnya bagus-bagus, harganya pun murah. Begitu masuk area gerbang pasar, sekitar 50 meter setelah gerbang, kami menemukan jembatan timbang dan terminal angkutan serta kereta kelinci, yaitu kendaraan semacam kereta yang biasanya jadi hiburan anak-anak di pasar malam dan area perumahan. Dari situ, masih masuk lagi sekitar 50 meter, kami mulai menemukan bangunan-bangunan besar dengan tulisan besar sebagai petunjuk barang yang dijual di dalam bangunan itu. Salah satunya tampak seperti di foto ini :
Ini adalah bangunan untuk aneka produk, seperti beras, guling-bantal, baju, oleh-oleh, souvenir, dsb.
Ada bangunan khusus daging & ikan, bangunan buah, bangunan sayur,
area tanaman hias, pujasera, balai lelang, rumah susun (apartemen sederhana),
camping ground, area outbound, pusdiklat untuk petani, water park kecil,
juga ada gudang, gedung pertemuan, dan tempat pengolahan sampah.
Semua bangunan tersebut sangat besar, dengan plafon yang sangat tinggi,
hingga udara di dalam bangunan tidak pengap, seperti pasar biasa.
Ini adalah area pasar ternak dan binatang peliharaan. Tidak seperti pasar ternak biasa,
area ini bersih. Binatang peliharaan yang dijual di sini juga terdapat binatang yang termasuk
high class, seperti ayam kapas dan kucing persia
Di foto ini tampak salah satu dagangan khas Sidoarjo, krupuk!
Mau belanja ikan asin dan terasi khas Sidoarjo? Di sinilah surganya!
Murah dan beraneka macam.
Satu-satunya stand yang menarik perhatian anak saya : ikan segar.
Ikan yang dijual di pasar Puspa Agro Jemundo ini adalah ikan hidup,
jadi dijamin segar dan murah. Kami beli ikan lele segar,
1 kg dengan harga hanya Rp. 13.000, dapat 9 ekor ikan.
Tidak hanya menjual dengan harga murah, Puspa Agro Jemundo juga mengedukasi
pengunjung dengan menyediakan poster tentang pemilihan daging yang baik dan halal.
Stand daging di pasar ini dilokalisir dengan dikelilingi tembok kaca, mungkin dengan
maksud supaya tidak terlalu kotor dan lalatnya tidak beterbangan ke penjual lain selain
daging (ayam, sapi, kambing). Dan memang begitulah, walaupun berseberangan dengan
penjual oleh-oleh, tapi saya lihat kondisi stand-standnya bersih tanpa lalat atau air-air becek.
Jempol dah ini pasar! Layak dikunjungi wisatawan dari dalam maupun luar negeri.
Andaikan dekat dengan rumahku, aku juga ingin punya stand di sini, mengingat kebersihan
dan keindahannya. Maaf, saya suka merasa jijik dengan pasar yang becek dan berlumpur lantainya.
Nah, ini salah satu keunggulan pasar Puspa Agro Jemundo : ruang baca yang bersih!
Tidak bau pula. Mungkin ruang baca ini disediakan untuk anak-anak atau
bapak-bapak selama menunggu ibu-ibu berbelanja.
Tapi percayalah... ruang ini kemungkinannya sangat kecil untuk digunakan oleh anak-anak.
Karena kebersihan pasar, saya yakin anak-anak pun akan nyaman
berkeliling ikut ibu berbelanja.
Bagi yang suka belanja oleh-oleh, ini tempatnya! Percaya tidak,
para pedagang di sini mematok harga Rp. 10.000 untuk 3 macam oleh-oleh (makanan).
Saya beli jipang (bipang) yang isinya 10 bungkus, 1 plastik usu ayam digoreng tepung,
dan tape singkong 500 gr, hanya bayar Rp. 10.000!! Puas dah. Macam oleh-olehnya pun beragam.
Ada aneka krupuk dan kripik, kue matahari (kue kering digoreng yang bentuknya seperti
bunga matahari), kripik jagung, jagung goreng, dan macam-macam jajanan khas.
Tape singkongnya benar-benar matang dengan kondisi yang sangat bagus
(tidak berjamur).
Ini adalah stand souvenir khas Sidoarjo, aneka barang dari kulit kerang,
wayang, dan sebagainya. Area ini bisa jadi daya tarik tersendiri untuk para wisatawan.
Ada kepercayaan kuno yang mengatakan bahwa : jika seorang perempuan ke luar kota dan mengunjungi pasar di kota tersebut, maka perempuan itu akan memiliki wajah yang awet muda. Percaya atau tidak percaya, yang penting pasar Puspa Agro Jemundo ini wajib dikunjungi oleh siapa pun yang sedang berkunjung ke Sidoarjo atau Surabaya.
Pasar ini terletak di daerah perbatasan Sidoarjo - Surabaya, letaknya di Sidoarjo, tapi melangkah sekitar 2 km sudah ketemu dengan Surabaya. Di sini lokasi tepatnya :
View Puspa Agro Jemundo in a larger map
Comments
Mgkn bisa memberi info no tlp salah satu pedagang bawang merah?
ReplyDelete