Pentingkah Aktivitas Sehari Bersama Keluarga?

Seharusnya, hari Minggu adalah hari bersama keluarga, ketika ayah dan ibu libur dari tugas kantor dan anak-anak libur sekolah. Namun beberapa kantor atau sekolah malah mengadakan aktivitas di hari Minggu dengan berbagai alasan.

Dengan kondisi yang demikian, mengadakan aktivitas bersama keluarga tidak harus pada hari Minggu. Hari apapun bisa, asalkan dilakukan bersama seluruh anggota keluarga, dan minimal dalam seminggu ada satu hari. Ini semata-mata adalah untuk menjaga kebersamaan dalam satu aktivitas yang melibatkan seluruh anggota keluarga.

Berbagai pilihan aktivitas bersama keluarga bisa dibagi dalam dua kategori: di rumah dan di luar rumah. Di rumah itu maksudnya di area sekitar rumah saja, tanpa perlu kendaraan khusus untuk membawa keluarga ke tempat aktivitas. Kalau di luar rumah, itu diperlukan kendaraan untuk membawa ke tempat aktivitas. Aktivitasnya pun tidak harus mahal atau yang sulit dijangkau. Prinsipnya: lebih baik tetap diadakan daripada ditiadakan karena tidak dapat menjangkau.

Aktivitas Di Rumah
1. Belajar memasak bersama. Pilihlah satu jenis masakan saja yang disukai atau bakal disukai seluruh anggota keluarga. Libatkan seluruh anggota keluarga mulai dari pemilihan resep, belanja bahan, persiapan bahan dan alat, hingga penyajian. Memasak bersama sangat seru! Konflik pasti ada, tapi disitulah manfaat kebersamaan keluarga, yaitu belajar menghadapi konflik dengan cara yang baik dan hasil yang baik.

2. Belajar menjahit. Proyek-proyek sederhana bisa dicoba bersama. Misalnya: kristik sederhana, menjahit sarung bantal, membuat applique sederhana, atau menjahit baju boneka. Ayah dan anak laki-laki pun bisa dilibatkan dalam aktivitas ini. Menjahit tidak lagi monopoli aktivitas perempuan. Menjahit melatih motorik dan keuletan.

3. Membuat aneka ketrampilan yang bisa dikerjakan anak-anak kecil. Ada banyak proyek ketrampilan yang bisa dikerjakan anak-anak yang masih kecil, beberapa proyek memang harus dibawah pengawasan orangtua. Orangtua sebaiknya ikut bersenang-senang bersama anak dalam proyek ini, jangan memandang remeh pada setiap proyek yang dikerjakan anak-anak, tapi libatkan diri dengan intens dan bersenang-senanglah bersama anak. Karena ini akan menjadi contoh bagi anak untuk bisa memperhatikan sesamanya.

4. Berkebun. Menyiangi rumput liar, menanam tanaman baru, memanen buah atau sayur, menyiram tanaman, atau mengatur posisi pot tanaman, semua ini bisa dilakukan bersama seluruh anggota keluarga, dan merupakan aktivitas yang sangat menggembirakan!

5. Mengecat perabot atau bagian dari rumah. Mengecat perabot yang sudah kusam, mengecat kamar anak... waaaah ini adalah aktivitas yang sangat berguna dan menyenangkan! Pada aktivitas ini anak belajar tentang kerjasama, dan keahlian baru dalam menangani kondisi rumah.

6. Bermain games board. Apa saja yang termasuk games board? Monopoli, Scrabble, Karambol, dan berbagai jenis games board yang baru, bisa dimainkan dalam waktu yang agak lama. Games board ini mengasah kecerdasan keluarga dan kekompakan dalam situasi kompetitif. Dalam aktivitas ini, selain memberi contoh tentang cara bermain, yang terpenting: orangtua bisa memberi contoh pada anak tentang cara menghadapi kekalahan dengan sikap yang baik. Ini sangat diperlukan anak sebagai pembekalan untuk masa ketika anak menghadapi masyarakat nantinya.

Aktivitas Di Luar Rumah
1. Mengunjungi sumber-sumber belajar keluarga. Museum, perpustakaan, atau wisata kota tua adalah pilihan-pilihan yang berguna untuk aktivitas belajar bersama keluarga. Ada banyak pelajaran yang bisa dipetik di sana.

2. Mengunjungi keluarga yang sudah lama tidak dikunjungi. Ini adalah aktivitas bersama yang bisa memupuk rasa kekeluargaan, empati, dan pengendalian diri.

3. Berolahraga di area atau klub olahraga. Aktivitas ini juga tak kalah mengasyikkan. Berolahraga bersama keluarga itu sungguh banyak manfaatnya: memberi keceriaan, sehat bersama, dan memupuk kemampuan berkompetisi yang baik.

4. Mengunjungi dan berinteraksi bersama penghuni panti asuhan atau panti jompo. Di sini anak bisa memetik berbagai manfaat positif: memupuk sikap empati, mengetahui sisi kehidupan manusia yang lain, dan membagi keceriaan bersama teman atau orangtua yang tak mampu.

Masih banyak ide-ide tempat dan aktivitas yang bisa dilakukan bersama keluarga. Ini hanya sebagian kecil saja. Galilah ide-ide aktivitas bersama anak, terima ide-ide mereka dan libatkan mereka untuk mewujudkannya.

Satu hal yang harus diperhatikan: selama beraktivitas pusatkan perhatian pada keluarga saja, jangan sambil memilkirkan atau melakukan pekerjaan kantor. Pekerjaan kantor sudah anda lakukan selama 6 hari dalam satu minggu! Sisihkan satu hari saja untuk berkonsentrasi pada keluarga. Kata pepatah: Family First! Inilah yang harus anda lakukan pada waktu ini... Selamat menikmati kebersamaan dengan keluarga!