Skip to main content

Menemukan Kembali Mood Menjahit Yang Pernah Hilang

Sudah hampir tiga bulan aku tidak menjahit apapun. Mesin jahit dan mesin obras tergeletak begitu saja penuh debu. Sedangkan meja mesin jahit pun penuh dengan berbagai benda yang tak lagi berguna. Selain itu, kain-kain stock pun berserakan di dalam kantong plastik dan di dalam kontainer besar yang sulit dibuka karena di atas kontainer itu ada kantong-kantong yang berisi baju-bajuku. Benar-benar berantakan!

Akhir-akhir ini kondisi kamarku memang kacau, akibat dari tidak memiliki lemari sehingga kain-kain pun tidak terdisplay dengan baik. Ini membuatku sangat malas mencari-cari kain untuk dijahit karena sulit diakses. Rupanya aku tidak cocok menggunakan kontainer dan plastik-plastik untuk menyimpan kain-kain. Lalu kuputuskan untuk membeli dua lemari yang kupakai untuk tempat baju dan stock kain. 

Aku membeli satu lemari bergambar jerapah (aku suka jerapah!) yang belum dirakit pada tanggal 1 Mei, lalu segera ku rakit keesokan harinya, setelah dirakit aku merasa lemari ini terlalu kecil, tidak cukup untuk semua kainku. Lalu aku memutuskan untuk membeli lagi yang bergambar kucing (ini hewan kedua yang ku sukai. Berhubung tidak mungkin bagiku untuk memelihara jerapah, maka aku cukup puas dengan memelihara kucing saja).

Sementara menunggu lemari bergambar kucing tiba di rumahku, aku membereskan kamar sebisanya. Inilah foto penampakan awal kamarku, mengerikan ya: 

Sekarang kau mengerti mengapa aku kehilangan mood menjahit.

Sore sekitar pukul 5 lemari bergambar kucing pun tiba. Aku sudah sangat gatal ingin membereskan semua pekerjaan ini. Dengan bantuan suami dan sisa tenaga, aku merakit lemari kedua ini dan segera memasukkan semua kain ke dalamnya. Well… akhirnya masalah kain pun selesai, namun kamarku masih belum nyaman untuk dijadikan tempat kerja jahit! Meja mesin jahit masih ada di posisi yang kurang nyaman, tapi aku sudah sangat kelelahan. Lalu aku putuskan untuk mendekorasi ulang kamarku minggu depan.

Esoknya, berbekal sisa semangat setelah seharian bekerja, aku putuskan untuk membereskan pekerjaan beberes kamar hari itu juga demi mendapat pemandangan yang lebih baik secepatnya padahal waktu itu cuaca sangat panas, aku hitung sehari ini aku mandi sebanyak empat kali! 

Dengan bantuan suamiku, kami menggeser meja dan rak buku yang berat, lalu kulanjutkan sendiri dengan membersihkan semua mesin jahit dan mesin obras, juga membersihkan debu-debu yang ada di permukaan barang-barang dan di lantai. 

Lelahku sungguh terbayar ketika semua ini selesai. Kamarku jadi rapi, semua kain terdisplay dan mudah diambil di lemari, project-project UFO ku pun bisa ku susun di satu rak lemari. Dengan semangat aku bertekad menyelesaikan semua UFO itu dan pekerjaan-pekerjaan jahit lainnya. 

Sekarang aku akan berkata: Let’s sew together!

Lihat apa yang kutemukan: segebok kain yang dikirim langsung oleh Emily Taylor di tahun 2014, masih utuh, sangat sayang mau dipotong-potong.

Comments

  1. Pas banget Ce, aku pun sedang malas menjahit, awalnya karena mesin yang error, lalu project-project yang ada jadi terbengkalai dan sama, berantakan! Besok aku akan mulai beres-beres juga ah.. Thank you..

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular Posts